Jangan Lewatkan Ini Sebelum ke Misa!
Kekuatan Liturgi dan Kehidupan Hari Ini
800 tahun yang lalu, Santo Fransiskus dari Assisi menciptakan adegan kelahiran Yesus yang hidup. Ia ingin tidak hanya memikirkan kelahiran Kristus, tetapi juga melihat, merasakan, dan menghayatinya. Ini bukan hanya tentang mengenang masa lalu, tetapi mengalami misteri iman dalam hidup kita sekarang.
Liturgi: Lebih dari Sekedar Kenangan
Liturgi Katolik bukan hanya latihan intelektual. Kita melibatkan indera, imajinasi, dan emosi kita. Seperti saat Pekan Suci, kita tidak hanya mengenang, tetapi ikut merasakan peristiwa-peristiwa penting:
Minggu Palma: Kita membawa daun palma dan bernyanyi "Hosanna" untuk mengingat bahwa Yesus datang menyelamatkan kita hari ini.
Kamis Putih: Kita mencuci kaki untuk mencontoh kerendahan hati Yesus dan berkomitmen untuk melayani sesama.
Jumat Agung: Kita mengingat pengorbanan Yesus sambil merenungkan kebutuhan kita akan Tuhan di dunia yang penuh tantangan.
Mengapa Misa Itu Penting?
Misa bukan sekadar pementasan. Ini adalah pengingat bahwa apa yang Yesus lakukan dulu masih berlanjut hari ini. Yesus menghidupkan kita, membawa keselamatan, dan membebaskan kita dari dosa. Saat kita hadir dalam Misa, kita tidak hanya mengingat, tetapi juga mengambil bagian dalam karya Tuhan yang terus berlangsung.
Persiapan untuk Misa
Datang dengan Hati Siap: Misa adalah waktu untuk menawarkan doa dan pengorbanan pribadi kita. Datanglah dengan hati terbuka, siap menyerahkan suka duka, kelemahan, dan harapan kepada Tuhan.
Hidupkan Misa dalam Kehidupan Sehari-hari: Jangan biarkan Misa hanya menjadi ritual mingguan. Hidupkan maknanya dalam tindakan sehari-hari, dengan kerendahan hati, mencari wajah Tuhan, dan mengusahakan keadilan.
Misa adalah lebih dari sekadar peringatan. Ini adalah partisipasi dalam apa yang Kristus lakukan untuk kita sekarang. Mari kita hadir dan terlibat dengan sepenuh hati, bukan hanya sebagai penonton, tetapi sebagai bagian dari tubuh Kristus yang hidup.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar